Memulai kembali mengambil gambar dengan DSLR setelah beberapa saat terlena menikmati fitur Android. Memang dengan efek-efek berlimpah yang disediakan aplikasi fotografi di Android, foto-foto menjadi "kaya" akan "imajinasi" dan "sangat terlalu indah". Itu kesimpulan yang saya dapat dari pengalaman selama beberapa waktu berkutat dengan beberapa aplikasi fotografi di Android. Buat saya, mem"vermak foto" dengan bermacam aplikasi tidak menjadi masalah karena memang program tersebut diciptakan untuk membuat foto menjadi lebih baik dan indah untuk dinikmati. Dan imajinasi setiap orang juga turut andil dalam mem"vermak foto". Mungkin karena kurang imajinasi itulah yang membuat saya kembali ke DSLR. ;)) {Kalau bosen DSLR. balik ke Android lagi} ;))))))
Saya juga menggunakan program "vermak foto" untuk memperbaiki foto-foto yang saya ambil dengan DSLR. Karena keterbatasan kemampuan, saya hanya menggunakan aplikasi yang standar, sekedar cukup untuk crop, resize, rotate, white balance dan menambahkan text. (ACDsee dan Faststone). Saya hanya ingin foto yang saya "vermak" tidak jauh dari aslinya. Sesuai dengan nama dan motto blog ini "mataheru", apa yang saya lihat itulah yang saya jepret, plus sedikit "vermak". ;))))
Semoga foto-foto yang saya sajikan dapat dinikmati dengan imajinasi sekedarnya.
NB: Vermak, permak atau apalah, tanya saja hikayatnya sama Pakde Google ya
Kalau sy suka dgn kamera yg msh pakai film, ada rasa penasaran saat mo di cetak.
BalasHapus